Sebenarnya ini bukan panganan asli
Bandung, tapi apa sih yang nggak ada di Bandung, surganya kuliner. Klappertaart
adalah makanan asli dari Manado, Sulawesi utara. Makanan ini merupakan sentuhan
Kolonial saat berkuasa disana, namanya aja kan berbau-bau Londo.
Klapertart berbahan dasar kelapa muda
yang diiris tipis dan direbus, lalu dicampur dengan adonan mentega, susu, dan
terigu. Kemudian dikukus. Namun ada juga klapertart yang dipanggang, salah
satunya klappertart Deenhag ini, (meslipun ada juga yang dikukus).
Toping atasnya bermacam-macam, ada yang
diberi kismis, kenari, kacang mete, keju, atau kelapa muda seperti bahan
dasarnya.
Klapertaart ini tahan selama 4 hari bila
disimpan didalam kulkas. Dan lebih tahan lama yang dipanggang daripada yang
dikukus, kata mbak penjualnya. Yang
panggang tahan bila tidak dimasukkan ke dalam kulkas. Tapi memang enak dimakan
dikala dingin, kelapa mudanya terasa dingin.
Klappertaart ini bisa ditemukan di daerah
Dago lebih tepatnya di Jalan RE. Martadinata no. 22. Awalnya saya juga nggak sengaja
ke tempat ini, padahal mau beli oleh-oleh khas Bandung yang sudah terkenal, tapi ternyata makanan
ini pun sudah menjadi oleh-oleh yang cukup digemari sejak beberapa tahun lalu,
Harga:
Klappertart panggang 43.000/loyang
0 komentar:
Posting Komentar